Ads 468x60px

Thursday, January 3, 2013

Mentor Investor Dunia


Siapa yang tidak mengenal Benjamin Graham, ia dikenal sebagai Father of Security Analysis, seorang ekonom kelas dunia, serta legenda investor dan juga guru besar keuangan Universitas Columbia. Beliau telah memberikan beberapa warisan terbaik bagi para investor terbesar didunia sepanjang sejarah, seperti: Warren Buffet, Mario Gabelli, Michael Price, John Bogle dan John Neff. Warren Buffett pernah belajar dibawah naungan sang dosen, Benjamin Graham pada Universitas Columbia.

Buffet mencoba mendapatkan pekerjaan diperusahaan investasi sang mentor, namun ditolak. Buffett pun pantang menyerah dan selalu berusaha tanpa henti, hingga sampai akhirnya ia dapat diterima. Ini adalah awal mula Buffett diberikan tanggung jawab yang besar, mulai dari situlah ia tidak pernah berhenti untuk menyerap, sekaligus berterima kasih atas apa yang telah ia pelajari dari seorang Benjamin Graham. Menarik untuk diketahui bahwa; salah satu investasi Newman Graham GEICO milik Graham, merupakan awal dari akuisisi Berkshire Hathaway yang hingga saat ini masih menjadi roda investasi besar pada Grup Buffett.

Perjalanan hidup Benjamin Graham dalam menuju puncak kesuksesan pastinya penuh dengan lika-liku dan rintangan, layaknya para investor sebagai manusia biasa. Ia pun harus melewati langkah yang sulit dan berjuang keras pada era krisis ekonomi yang terjadi di Amerika Serikat pada masa itu.

Biografi Benjamin Graham
Benjamin Graham terlahir di kota London pada tahun 1894, ia anak seorang importir. Keluarganya bermigrasi ke Amerika pada saat ia masih sangat muda yang kemudian membuka usaha pengimpor. Keadaannya berubah menjadi mimpi buruk ketika ayahnya meninggal dunia tidak lama setelah pindah ke Amerika pada tahun 1907 selama krisis ekonomi menghampiri Amerika pada saat itu. Selama melewati masa krisis, Benjamin Graham tetap berhasil masuk kuliah di Columbia University.

Ketika dibangku kuliah, ia adalah seorang bintang kelas yang mahir diberbagai bidang. Meskipun pada saat itu ia ditawarkan sebuah pekerjaan menjadi dosen setelah lulus, ia lebih memilih pekerjaan di Wall Street. Dia tidak membutuhkan waktu lama, dengan kecerdasan alaminya muncul ketika ia mulai melakukan financial research, market analysis dan menjadi partner dalam suatu perusahaan. Pendapatannya langsung melonjak naik, menjadi lebih dari $500.000 setahun, jumlah yang signifikan besar untuk usia 25 tahun.

Pada tahun 1926, Benjamin Graham membentuk kerjasama investasi dengan Broker, Jerome Newman. Di saat yang bersamaan, ia juga mulai mengajar dengan menjadi dosen kelas malam dibidang keuangan, pada Universitas Columbia. Krisis keuangan pada tahun 1929 hampir membuat Benjamin Graham bangkrut total, namun usahanya terselamatkan oleh bantuan dari penjualan sebagian besar aset-aset personal. Sang Istri pun terpaksa kembali bekerja sebagai guru dansa. Benjamin Graham dengan segera kembali berdiri, dari situ ia telah belajar pengalaman yang paling berharga.


Security Analysis - twps2 - pendulangforexSebuah rahasia yang akan dia wariskan kepada para Investor dunia melalui buku – bukunya. Pada tahun 1934, Benjamin Graham bersama dengan David Dodd (akademis Columbia), menerbitkan sebuah buku yang berjudul Security Analysis. Meskipun dalam masa krisis keuangan, buku itu tetap menjadi rekomendasi. “sukses untuk berinvestasi dengan saham biasa adalah mungkin, selama prinsip-prinsip investasi yang sehat tetap diterapkan”. Mereka telah memperkenalkan konsep intristic value/nilai fundamental untuk membeli saham dengan nilai tersebut.

 Kerjasama merekapun berlanjut, namun kali ini ia lebih produktif dan tidak pernah lagi merugikan para investor mereka dengan nilai kesuskesan return tahunan sekitar 17%. Benjamin Graham berhasil menulis buku tentang The Intelligent Investor pada tahun 1949, yang juga dianggap sebagai “Kitab Suci Investasi”.

Beliaupun akhirnya pensiun pada tahun 1956 dan wafat tahun 1976. Krisis ekonomi global yang terjadi beberapa tahun terakhir telah menjadi rintangan bagi kita semua, dan pastinya diperlukan sebuah kerja keras, pengorbanan dan pantang menyerah untuk menggapai suatu kesuksesan layaknya Benjamin Graham dan juga investor kelas dunia lainnya dimasa krisis pada saat itu.

Melalui Biografi singkat ini, diharapkan memberi anda secercah pengetahuan, pengalaman serta inspirasi yang berarti. Bagaimana dengan anda, sudahkah anda mempunyai seorang mentor atau panutan dalam trading ? Lalu rintangan apa saja yang pernah anda hadapi dimasa krisis global ? lalu bagaimana cara anda melewatinya ?


sumber: seputarforex.com

Pemenang Atau Pecundang


Sebagian besar prilaku yang selalu kita lakukan dengan baik dalam kehidupan sehari-hari ialah dimana kita mempelajari sesuatu dari mereka yang melakukannya dengan baik. Saya belajar membaca buku dengan melihat bagaimana cara guru saya memberikan contoh cara mengeja/membaca yang baik dan benar. Dalam hal teknologi, biasa disebut dengan istilah simulasi.Maka dalam dunia trading, carilah seorang guru trader yang bagus serta Konsultasikan dari setiap pergerakan harga pasar tersebut dan coba pahami prinsip-prinsip yang membuat trader tersebut mampu meraup keuntungan dan bagaimana trader tersebut berusaha mencapainya.

Kemudian catat momen kemenangan ini dengan membuat jurnal harian trading. Saya telah melewatkan waktu selama 2-6 bulan dalam merekam percakapan antara pecundang dan pemenang dari beberapa forem trading forex terkemuka, dengan melihat pola kehidupan mereka tidak saja pada gaya tradingnya, melainkan juga dengan keyakinannya. Anda dapat saja membaca buku dan artikel mengenai trader yang saya simulasikan ini.

Beberapa pemenang lebih menutup diri dan merahasiakan diri mereka. Sebuah penemuan! Disinilah terdapat sebuah perbedaan yang sangat besar antara cara pemenang dan pecundang dalam melakukan trading. Mungkin pengungkapan terbesarnya adalah bahwa trader ini memiliki pola-pola penting yang hampir sama. Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas masalah ini terlebih dahulu.

Persamaan
Baik pemenang ataupun pecundang memiliki ide tentang trading. Ialah mengenai kehidupan mereka. Bagi pemenang maupun pecundang, keingingan tradingnya yang menggebu-gebu sehingga prilaku mereka berdua adalah para ekstrimis. Seorang pecundang terbesar yang saya tahu, mereka biasanya melakukan trading dengan energi dan maksud yang sama dengan setiap pemenang. Oleh karena itu keinginan dan motivasi, sebagai dua hal yang berbeda, bukan menjadi bagian dari persamaan. Ekstrimisme, seperti yang telah saya sampaikan tadi, telah menyatu dengan kehidupan mereka. Kedua kelompok memiliki cara hidup dan keyakinan yang ekstrim. Mereka melihat dunia sebagai hitam dan putih dengan beberapa warna halftone. Saya rasa itulah mengapa pecundang menjadi begitu kecewa, mereka melakukan segalanya untuk trading, tetapi karena mereka telah melakukan kesalahan sejak awal, maka bencana yang mereka alami sangat banyak dan terus menerus.

Perbedaan Sekarang coba kita lihat prilaku seorang pecundang. Berikut prilaku yang saya temukan sebagai hal yang lazim pada diri mereka. Kebanyakan dari mereka sangat terobsesi dengan ide untuk mengubah ***,000 menjadi ***,000,000 dengan prinsip semakin cepat semakin baik. Tujuan mereka ialah sebuah keuntungan yang secara singkat, cepat dan besar.
Masing-masing dari mereka memiliki percakapan batin tentang deal sebelum membuka posisi, sama seperti hari-hari sebelumnya saat mereka menutup posisi. Hampir semua pecundang berbicara tentang kejengkelan yang memaksa mereka untuk melakukan deal. Mereka tidak dapat menahan diri untuk tidak melakukan open posisi. Mimpi buruk baginya apabila tidak membuka posisi dan menungguinya.

Mereka lebih senang ketika mereka melakukan trading, tidak perduli bahwa itu menang ataupun kalah, bagi mereka, akan lebih baik memilih untuk melakukan trading daripada tidak. Mereka terlihat seolah-olah terjangakiti virus demam trading, dan demam tersebut telah menjalar keseluruh tubuhnya. Poin umum yang lainnya adalah bahwa deal dengan solusi trading dan manajemen modal. Pecundang tidak begitu memperhatikan manajemen modal. berikut kutipan yang ia katakan pada forum tersebut “Ide dari permainan ini bukanlah tentang manajemen modal, melainkan apakah anda benar atau salah.” Saya telah melihat sedikit dari mereka memperhatikan aset dan saldo rekeningnya. Mereka begitu terkejut ketika mengetahui bahwa beberapa orang melacak kegiatan sehari-harinya karena mereka tidak memahami bagaimana itu terkait dengan memenangkan pembukaan posisi.

Sehingga pada akhirnya mereka bertanya kepada yang lainnya, apakah saya mengenali salah satu trader yang memiliki penghasilan tetap setiap bulannya dari trading. Mereka tampaknya tidak begitu yakin bahwa ini sangat mungkin terjadi. Mereka tidak memiliki keyakinan, bahkan ketika dihadapkan dengan bukti yang mereka terima secara reguler dari manajemen keuangannya. Bahwa keuntungan bisa didapatkan secara reguler.

Seorang Pemenang
Yang mengejutkan saya ialah, seorang pemenang semuanya memiliki bentuk manajemen modal dan mereka semua merupakan trader yang bersifat teknis. Setiap trader pemenang akan selalu dapat mengingat satu kerugian besar yang terus tertanam didalam pikirannya sebagai sesuatu yang tidak pernah mereka inginkan lagi. Itulah mengapa mereka menggunakan stop loss dan tidak menerima deal secara membabi buta". Mereka mendengarkan hati nurani dan keberaniannya ketika melakukan suatu deal. Perbedaan terbesar yang saya temukan adalah bahwa mereka selalu memfokuskan perhatian mereka pada sejumlah kecil pasar favorit. Seorang pemenang dulu hanya berdagang tempe dan bukan lainnya. Sedangkan para pecundang cenderung sering bergonta-ganti pasar dan buletin informasi, seperti halnya ketika saya mulai tergelincir.

Ketika para pemenang melakukan penelitian atau melakukan pembelian, para pecundang tampaknya sedang mencari identitas yang dapat mengangkat mereka dan menghasilkan point yang banyak. Semua trader pemenang meyakini bahwa mereka dapat menghasilkan uang dan sebisa mungkin menolak sesuatu yang buruk. Mereka memiliki aura pelindung disekitarnya dan tidak bertindak secara impulsif. Mereka dikejutkan oleh informasi bahwa kebanyakan orang tidak tahu prosedur yang mereka gunakan. Mereka dapat memahami bahwa ini merupakan pekerjaan yang cukup intens, tetapi mereka berpikir bahwa setiap orang yang memiliki cukup kecerdasan dapat menggunakan prosedur yang sama dengan apa yang mereka gunakan.



sumber: seputarforex.com

Mari Trading dengan Passion


Eh, sebelumnya perlu saya tekankan, bahwa yang saya maksud di sini adalah passion, bukan emotionloh... Passion tidaklah sama dengan emotion, apalagi bila dikaitkan dengan trading. Trading dengan passion sangat saya anjurkan, sedangkan trading dengan emotion adalah 2 hal yang harus dipisahkan jauh-jauh. Mungkin saya perlu membuat padanan kata dari passion supaya tidak terjadi salah paham yah... Ok deh... saya padankan saja bahwa apa yang saya maksud  dengan “tradingdengan passion” yang saya anjurkan di sini adalah “trading dengan hati”.
Ok, sekarang saya ingin cerita dikit nih... Saya masih inget, saat awal belajar trading, beberapa temen nanya, "Ngapain sih belajar jadi trader, apa gak cuma buang-buang waktu tuh?" Atau kalo gak ya pertanyaan klasik berikutnya, "Emang dapet berapa sih dari trading, kok sampe rela begadangan gitu?"

Terus terang, jawaban yang paling sering saya berikan untuk pertanyaan model gitu sih ya nyengir ajalah... Hehehe...  Yah, harap maklum... Temen-temen saya jelas gak bisa ngerti gimana asyiknyatrading, lah mereka belum pernah nyoba trade sih... Hehehe...

Trading bagi saya lebih sebagai hobi sih... Uang mungkin hanya efek samping  Justru yang susah tergantikan menurut saya ya, keasyikan dan kepuasannya itu loh...yang gak bisa didapet dari kerjaan saya sehari-hari. Itulah kenapa, kalo ada orang yang nanya berapa saya "dapet" dari trading, buat saya pertanyaan itu gak relevan. It's not about money, it's about passion!
Nah, bicara tentang passion, kalo boleh saya mengutip pernyataan dari seorang konsultan karir nih... Katanya, "passion" adalah segala hal yang kita sukai sedemikian rupa sehingga kita tidak mungkin terpikir untuk tidak mengerjakannya. Passion will lead you to succes. And what is succes? not about becoming the best - it is about becoming your self-best!
Passion masing-masing orang tidak sama. Ada yang passionnya di musik, ada yang di olah raga, atau bahkan ada yang passionnya lebih abstrak, semacam “membimbing orang lain”. Wow...

Di bidang apapun passion anda, apabila anda bekerja sesuai dengan passion, maka segala sesuatunya akan terasa lebih menyenangkan, karena "pengorbanan"pun akan terasa sebagai "kenikmatan".

Nah, masalahnya, banyak orang yang ternyata tidak tahu apa passionnya. Passion itu tidak sekedar hobi atau kesenangan. Memang mirip sih.., meskipun tidak sama. Untuk menemukan passion kita, cobalah merenung sesaat, “Apakah yang membuat kita merasa fullfilled dan happy?”
Ok, intinya saya pengen mengajak anda untuk coba menelusuri passion anda... Eh, siapa tau nih, ada yang menemukan bahwa passionnya ada di kegiatan trading. Cocok kan? Hehehe... Soalnya kalau saya rasakan, di trading ini banyak banget hal-hal yang bisa berhubungan dengan passion. Mau contoh? Ok, coba kita lihat yah... Untuk sebagian orang mungkin ngeliat deretan angka juga sudah menarik. Eh, jangan salah, saya pernah kenal dengan orang yang ngaku bisa jatuh cinta pada bilangan atau deretan angka loh... Hehehe...  Atau, mungkin ada yang menikmati adrenaline rushsaat open position dan mengamati gerakan chart. It’s ok... 

Di bagian manapun dari kegiatan trading ini yang sesuai dengan passion, maka jadilah... Maksudnya? Ya... itu, jadilah trading sebagai kegiatan yang menyenangkan. Hehehe... "Pengorbanan" semacam melek semaleman, berjam-jam melototin chart atau bahkan saat loss-pun menjadi "menyenangkan". Nah, kalau pekerjaan sudah terasa menyenangkan, maka pembahasan soal stress tidak lagi relevan. Artinya? kita akan jauh dari stress, meskipunload kerja tinggi. Hebat kan?

Nah, sekarang... Coba deh, barangkali anda menemukan passion di trading. Kalau memang iya, saya ucapkan “Selamat!” Anda (kemungkinan besar) akan menjadi successful trader. Yah... Setidaknya anda sudah bekerja sesuai dengan passion, sehingga anda (mestinya) jauh dari stress. Itu satu hal yang patut disyukuri loh... Bukankah bebas stress adalah hal yang “mahal” di  jaman yang (katanya sih...) serba bikin stress ini? Hehehe...

Happy trading 


sumber: seputarforex.com

Pentingnya Berderma Dalam Kesuksesan Trading

Banyak dari kita kesulitan dalam mempelajari trading. Sudah berkali-kali loss, namun tetap saja belum kunjung profit. Sudah berkali-kali pula mengikuti rekomendasi dari para master trader, namun tetap saja terjebak Margin Call (MC). Kita sudah berlatih berbulan-bulan, tapi masih tidak terlihat perkembangan profit pada Account. Apa yang sebenarnya terjadi?

Tanpa kita sadari, selama ini apa yang kita raih, misalnya withdraw profit, tak lain adalah karunia dari Sang Pencipta. Namun seringkali kita merasa profit yang kita dapatkan adalah hasil dari jerih payah kita sendiri, tanpa ada campur tangan orang lain, terlebih lagi Tuhan. Mind-set semacam inilah yang harus kita ubah. Mari mulai memberikan sebagian dari profit kita kepada mereka yang kekurangan, sebagai rasa terima kasih kita kepada Tuhan, atas apa yang telah diberikanNya pada kita. Sebab semua yang kita lakukan sebenarnya akan kembali kepada diri kita sendiri. Bila kita berbuat buruk pada orang lain, pasti hal-hal buruk akan terjadi pada kita. Bila kita berbuat baik pada orang lain, tentu saja hal-hal baik yang terjadi pada kita.

Berbagi dengan orang lain, atau berderma, selain dapat membantu orang-orang yang membutuhkan, juga akan memberi efek positif kepada diri kita. Mengeluarkan sebagian uang kita untuk mereka yang kekurangan dapat membuat pikiran dan hati kita serasa nyaman dan tentram. Jadi, untuk bisa menjadi nyaman dalam trading mulailah berderma dari sekarang. Seperti yang kita ketahui, untuk melakukan trading butuh rasa nyaman, sehingga kita dapat melihat harga tanpa ada rasa risau.

Setiap agama (baik Islam, Kristen, Hindu, maupun Budha) sangat menyarankan untuk melakukan derma. Karena efek samping dari memberikan sebagian dari apa yang kita punya untuk orang lain dapat menghilangkan bala atau penyakit yang ada pada diri kita. Khususnya penyakit trader, penyakit serakah dan ketakutan, yang obatnya tidak bisa dibeli di apotik. Mari kita pandangan dari beberapa agama mengenai derma.


Islam
Agama Islam telah mengajarkan bersedekah atau berderma yang telah ditulis secara jelas pada Al qur’an dan hadist. Bahwa siapa saja yang melakukan derma akan dipanjangkan umurnya, dihilangkan balanya, dan akan mendapatkan keuntungan yang sangat besar.

"Bandingan pemberian orang-orang yang membelanjakan hartanya pada jalan Allah, sama seperti sebiji benih yang tumbuh mengeluarkan tujuh tangkai, setiap tangkai itu mengandungi 100 biji.  
Dan ingatlah, Allah akan melipatgandakan pahala bagi sesiapa yang dikehendakiNya dan Allah Maha Luas (rahmatNya) lagi meliputi ilmu pengetahuanNya". (Al Baqarah:261)

"Sesungguhnya sedekah seorang muslim itu memanjangkan umur dan mencegah dari mati dalam keadaan buruk dan Allah Taala pula menghapuskan sikap sombong dan membangga diri si penderma dengan sebab sedekahnya" (H.R. Tabrani)

"Segeralah kamu bersedekah, kerana bala bencana itu tidak dapat melangkahi sedekah" (H.R Al-Baihaqi)


Kristen
Agama Kristen sendiri juga menyerukan untuk mengeluarkan sedekah. Karena sedekah sendiri akan diganti oleh Tuhan dengan berlipat ganda dan tak akan pernah habis maupun rusak oleh kutu maupun ngengat.

"Juallah segala milikmu dan berikanlah sedekah! Buatlah bagimu pundi-pundi yang tidak dapat menjadi tua, suatu harta di sorga yang tidak akan habis, yang tidak dapat didekati pencuri dan yang tidak dirusakkan ngengat". (Lukas 12:33)


Hindu
Sesungguhnya makin banyak kita bersedekah maka makin banyak pula kenikmatan yang akan diperoleh sebagaimana dinyatakan dalam kitab Sarasamuscaya sebagai berikut:

"Kuneng phalaning tyagadana yawat katemung bhogapabhoga ring palaloka dlaha, yapwan phalaning sewaka ring wwang kabayan, katemung medaguna, si yatnan kitatutur, kuneng phalaning ahingsa, si tan pamati-mati, kadirghayusan mangka ling sang pandita."

Artinya: "Maka hasil pemberian sedekah yang berlimpah-limpah adalah diperolehnya berbagai kenikmatan di dunia lain kelak; akan pahala pengabdian kepada orang tua-tua adalah diperolehnya hikmah kebijaksanaan yaitu tetap waspada dan sadar, adapun akibat ahimsa yaitu tidak melakukan perbuatan membunuh adalah usia panjang; demikian kata sang pandita (orang arif bijaksana)." (S.S. Sloka 171).


Budha
Berderma yang dilakukan dengan keyakinan, penuh hormat, secara tepat waktu, ikhlas dan tanpa merugikan diri sendiri ataupun pihak lain akan menghasilkan buah karma yang baik berupa kemakmuran, kekayaan, dan harta benda yang berlimpah.

"Dengan memberikan dana dimanapun juga, dan jika buah dari dana tersebut masak, maka akan datanglah kemakmuran, kekayaan, dan harta benda yang berlimpah; serta ia akan elok dipandang, tampan/cantik, bagaikan keindahan bunga teratai yang mengagumkan." (Anguttara Nikaya Vol. III, 48)



Kesimpulan
Segala kemajuan yang kita peroleh merupakan karunia dari Tuhan. Sehingga kita bisa mendapat profit dan membaca harga dengan nyaman adalah wujud dari pemberian Tuhan. Melakukan untuk orang lain tidak hanya dilakukan menggunakan uang, namun dari sikap dan tingkah laku serta membantu sesama merupakan cara untuk membalas karunia yang telah Tuhan berikan kepada kita.

sumber: seputarforex.com

Pentingnya Berderma Dalam Kesuksesan Trading

Banyak dari kita kesulitan dalam mempelajari trading. Sudah berkali-kali loss, namun tetap saja belum kunjung profit. Sudah berkali-kali pula mengikuti rekomendasi dari para master trader, namun tetap saja terjebak Margin Call (MC). Kita sudah berlatih berbulan-bulan, tapi masih tidak terlihat perkembangan profit pada Account. Apa yang sebenarnya terjadi?

Tanpa kita sadari, selama ini apa yang kita raih, misalnya withdraw profit, tak lain adalah karunia dari Sang Pencipta. Namun seringkali kita merasa profit yang kita dapatkan adalah hasil dari jerih payah kita sendiri, tanpa ada campur tangan orang lain, terlebih lagi Tuhan. Mind-set semacam inilah yang harus kita ubah. Mari mulai memberikan sebagian dari profit kita kepada mereka yang kekurangan, sebagai rasa terima kasih kita kepada Tuhan, atas apa yang telah diberikanNya pada kita. Sebab semua yang kita lakukan sebenarnya akan kembali kepada diri kita sendiri. Bila kita berbuat buruk pada orang lain, pasti hal-hal buruk akan terjadi pada kita. Bila kita berbuat baik pada orang lain, tentu saja hal-hal baik yang terjadi pada kita.

Berbagi dengan orang lain, atau berderma, selain dapat membantu orang-orang yang membutuhkan, juga akan memberi efek positif kepada diri kita. Mengeluarkan sebagian uang kita untuk mereka yang kekurangan dapat membuat pikiran dan hati kita serasa nyaman dan tentram. Jadi, untuk bisa menjadi nyaman dalam trading mulailah berderma dari sekarang. Seperti yang kita ketahui, untuk melakukan trading butuh rasa nyaman, sehingga kita dapat melihat harga tanpa ada rasa risau.

Setiap agama (baik Islam, Kristen, Hindu, maupun Budha) sangat menyarankan untuk melakukan derma. Karena efek samping dari memberikan sebagian dari apa yang kita punya untuk orang lain dapat menghilangkan bala atau penyakit yang ada pada diri kita. Khususnya penyakit trader, penyakit serakah dan ketakutan, yang obatnya tidak bisa dibeli di apotik. Mari kita pandangan dari beberapa agama mengenai derma.


Islam
Agama Islam telah mengajarkan bersedekah atau berderma yang telah ditulis secara jelas pada Al qur’an dan hadist. Bahwa siapa saja yang melakukan derma akan dipanjangkan umurnya, dihilangkan balanya, dan akan mendapatkan keuntungan yang sangat besar.

"Bandingan pemberian orang-orang yang membelanjakan hartanya pada jalan Allah, sama seperti sebiji benih yang tumbuh mengeluarkan tujuh tangkai, setiap tangkai itu mengandungi 100 biji.  
Dan ingatlah, Allah akan melipatgandakan pahala bagi sesiapa yang dikehendakiNya dan Allah Maha Luas (rahmatNya) lagi meliputi ilmu pengetahuanNya". (Al Baqarah:261)

"Sesungguhnya sedekah seorang muslim itu memanjangkan umur dan mencegah dari mati dalam keadaan buruk dan Allah Taala pula menghapuskan sikap sombong dan membangga diri si penderma dengan sebab sedekahnya" (H.R. Tabrani)

"Segeralah kamu bersedekah, kerana bala bencana itu tidak dapat melangkahi sedekah" (H.R Al-Baihaqi)


Kristen
Agama Kristen sendiri juga menyerukan untuk mengeluarkan sedekah. Karena sedekah sendiri akan diganti oleh Tuhan dengan berlipat ganda dan tak akan pernah habis maupun rusak oleh kutu maupun ngengat.

"Juallah segala milikmu dan berikanlah sedekah! Buatlah bagimu pundi-pundi yang tidak dapat menjadi tua, suatu harta di sorga yang tidak akan habis, yang tidak dapat didekati pencuri dan yang tidak dirusakkan ngengat". (Lukas 12:33)


Hindu
Sesungguhnya makin banyak kita bersedekah maka makin banyak pula kenikmatan yang akan diperoleh sebagaimana dinyatakan dalam kitab Sarasamuscaya sebagai berikut:

"Kuneng phalaning tyagadana yawat katemung bhogapabhoga ring palaloka dlaha, yapwan phalaning sewaka ring wwang kabayan, katemung medaguna, si yatnan kitatutur, kuneng phalaning ahingsa, si tan pamati-mati, kadirghayusan mangka ling sang pandita."

Artinya: "Maka hasil pemberian sedekah yang berlimpah-limpah adalah diperolehnya berbagai kenikmatan di dunia lain kelak; akan pahala pengabdian kepada orang tua-tua adalah diperolehnya hikmah kebijaksanaan yaitu tetap waspada dan sadar, adapun akibat ahimsa yaitu tidak melakukan perbuatan membunuh adalah usia panjang; demikian kata sang pandita (orang arif bijaksana)." (S.S. Sloka 171).


Budha
Berderma yang dilakukan dengan keyakinan, penuh hormat, secara tepat waktu, ikhlas dan tanpa merugikan diri sendiri ataupun pihak lain akan menghasilkan buah karma yang baik berupa kemakmuran, kekayaan, dan harta benda yang berlimpah.

"Dengan memberikan dana dimanapun juga, dan jika buah dari dana tersebut masak, maka akan datanglah kemakmuran, kekayaan, dan harta benda yang berlimpah; serta ia akan elok dipandang, tampan/cantik, bagaikan keindahan bunga teratai yang mengagumkan." (Anguttara Nikaya Vol. III, 48)



Kesimpulan
Segala kemajuan yang kita peroleh merupakan karunia dari Tuhan. Sehingga kita bisa mendapat profit dan membaca harga dengan nyaman adalah wujud dari pemberian Tuhan. Melakukan untuk orang lain tidak hanya dilakukan menggunakan uang, namun dari sikap dan tingkah laku serta membantu sesama merupakan cara untuk membalas karunia yang telah Tuhan berikan kepada kita.

sumber: seputarforex.com

Pentingnya Berderma Dalam Kesuksesan Trading

Banyak dari kita kesulitan dalam mempelajari trading. Sudah berkali-kali loss, namun tetap saja belum kunjung profit. Sudah berkali-kali pula mengikuti rekomendasi dari para master trader, namun tetap saja terjebak Margin Call (MC). Kita sudah berlatih berbulan-bulan, tapi masih tidak terlihat perkembangan profit pada Account. Apa yang sebenarnya terjadi?

Tanpa kita sadari, selama ini apa yang kita raih, misalnya withdraw profit, tak lain adalah karunia dari Sang Pencipta. Namun seringkali kita merasa profit yang kita dapatkan adalah hasil dari jerih payah kita sendiri, tanpa ada campur tangan orang lain, terlebih lagi Tuhan. Mind-set semacam inilah yang harus kita ubah. Mari mulai memberikan sebagian dari profit kita kepada mereka yang kekurangan, sebagai rasa terima kasih kita kepada Tuhan, atas apa yang telah diberikanNya pada kita. Sebab semua yang kita lakukan sebenarnya akan kembali kepada diri kita sendiri. Bila kita berbuat buruk pada orang lain, pasti hal-hal buruk akan terjadi pada kita. Bila kita berbuat baik pada orang lain, tentu saja hal-hal baik yang terjadi pada kita.

Berbagi dengan orang lain, atau berderma, selain dapat membantu orang-orang yang membutuhkan, juga akan memberi efek positif kepada diri kita. Mengeluarkan sebagian uang kita untuk mereka yang kekurangan dapat membuat pikiran dan hati kita serasa nyaman dan tentram. Jadi, untuk bisa menjadi nyaman dalam trading mulailah berderma dari sekarang. Seperti yang kita ketahui, untuk melakukan trading butuh rasa nyaman, sehingga kita dapat melihat harga tanpa ada rasa risau.

Setiap agama (baik Islam, Kristen, Hindu, maupun Budha) sangat menyarankan untuk melakukan derma. Karena efek samping dari memberikan sebagian dari apa yang kita punya untuk orang lain dapat menghilangkan bala atau penyakit yang ada pada diri kita. Khususnya penyakit trader, penyakit serakah dan ketakutan, yang obatnya tidak bisa dibeli di apotik. Mari kita pandangan dari beberapa agama mengenai derma.


Islam
Agama Islam telah mengajarkan bersedekah atau berderma yang telah ditulis secara jelas pada Al qur’an dan hadist. Bahwa siapa saja yang melakukan derma akan dipanjangkan umurnya, dihilangkan balanya, dan akan mendapatkan keuntungan yang sangat besar.

"Bandingan pemberian orang-orang yang membelanjakan hartanya pada jalan Allah, sama seperti sebiji benih yang tumbuh mengeluarkan tujuh tangkai, setiap tangkai itu mengandungi 100 biji.  
Dan ingatlah, Allah akan melipatgandakan pahala bagi sesiapa yang dikehendakiNya dan Allah Maha Luas (rahmatNya) lagi meliputi ilmu pengetahuanNya". (Al Baqarah:261)

"Sesungguhnya sedekah seorang muslim itu memanjangkan umur dan mencegah dari mati dalam keadaan buruk dan Allah Taala pula menghapuskan sikap sombong dan membangga diri si penderma dengan sebab sedekahnya" (H.R. Tabrani)

"Segeralah kamu bersedekah, kerana bala bencana itu tidak dapat melangkahi sedekah" (H.R Al-Baihaqi)


Kristen
Agama Kristen sendiri juga menyerukan untuk mengeluarkan sedekah. Karena sedekah sendiri akan diganti oleh Tuhan dengan berlipat ganda dan tak akan pernah habis maupun rusak oleh kutu maupun ngengat.

"Juallah segala milikmu dan berikanlah sedekah! Buatlah bagimu pundi-pundi yang tidak dapat menjadi tua, suatu harta di sorga yang tidak akan habis, yang tidak dapat didekati pencuri dan yang tidak dirusakkan ngengat". (Lukas 12:33)


Hindu
Sesungguhnya makin banyak kita bersedekah maka makin banyak pula kenikmatan yang akan diperoleh sebagaimana dinyatakan dalam kitab Sarasamuscaya sebagai berikut:

"Kuneng phalaning tyagadana yawat katemung bhogapabhoga ring palaloka dlaha, yapwan phalaning sewaka ring wwang kabayan, katemung medaguna, si yatnan kitatutur, kuneng phalaning ahingsa, si tan pamati-mati, kadirghayusan mangka ling sang pandita."

Artinya: "Maka hasil pemberian sedekah yang berlimpah-limpah adalah diperolehnya berbagai kenikmatan di dunia lain kelak; akan pahala pengabdian kepada orang tua-tua adalah diperolehnya hikmah kebijaksanaan yaitu tetap waspada dan sadar, adapun akibat ahimsa yaitu tidak melakukan perbuatan membunuh adalah usia panjang; demikian kata sang pandita (orang arif bijaksana)." (S.S. Sloka 171).


Budha
Berderma yang dilakukan dengan keyakinan, penuh hormat, secara tepat waktu, ikhlas dan tanpa merugikan diri sendiri ataupun pihak lain akan menghasilkan buah karma yang baik berupa kemakmuran, kekayaan, dan harta benda yang berlimpah.

"Dengan memberikan dana dimanapun juga, dan jika buah dari dana tersebut masak, maka akan datanglah kemakmuran, kekayaan, dan harta benda yang berlimpah; serta ia akan elok dipandang, tampan/cantik, bagaikan keindahan bunga teratai yang mengagumkan." (Anguttara Nikaya Vol. III, 48)



Kesimpulan
Segala kemajuan yang kita peroleh merupakan karunia dari Tuhan. Sehingga kita bisa mendapat profit dan membaca harga dengan nyaman adalah wujud dari pemberian Tuhan. Melakukan untuk orang lain tidak hanya dilakukan menggunakan uang, namun dari sikap dan tingkah laku serta membantu sesama merupakan cara untuk membalas karunia yang telah Tuhan berikan kepada kita.

sumber: seputarforex.com

7 Pedagang Forex Terbesar Di Dunia

Kalau biasanya orang bertanya mengenai siapa sih trader yang sukses di forex trading? Saya akan jawab salah satunya Soros. Tapi kalau siapa sih yang paling besar melakukan transaksi valuta asing di seluruh dunia? Maka saya akan membagi menjadi 10 pedagang yang mampu menguasai perdagangan market yang ada di dunia forex. Ketika pedagang ini melakukan transaksi, pergerakan harga akan meningkat cepat, dan sebagian besar pergerakan ini dilakukan oleh pedagang raksasa yang menguasai sekitar 53% dari total perdagangan di market.

Dari data riset yang diselenggarakan oleh IFSL atau singkatan dari Internasional Financial Service London menyebutkan, perputaran keseluruhan valuta asing telah mencapai 2,7 triliun US dollar. Data tersebut di ambil pada bulan April 2006 silam dengan dollar masing-masing negara diantaranya: London, Tokyo, New York, dan Singapura.

Jika perputaran harga dikuasai oleh 53% oleh pedagang raksasa, lalu siapa sajakah mereka? Dan bagaimana peranan mereka dalam mengendalikan harga market di masa depan? Berikut adalah informasi 7 dari 10 pedagang raksasa yang bisa menggerakkan market.

Deutsche Bank AG
Merupakan nama bank multinasional eksplorasi dunia dan hampir mempekerjakan 102.060 pekerja di tahun 2010 yang lalu. Markas besarnya berada di Frankfurt am Main, Jerman. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 1870. Jika ingin datang ke perusahaannya di Indonesia, Anda dapat menemukannya di Jakarta dan Surabaya. eutsche Bank AG memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 19.26% dari total volume market. Site lengkapnya : www.db.com

UBS AG
Merupakan sebuah perusahaan multinasional yang bergerak dibidang keuangan. Perusahaan ini  berdiri sejak tahun 1998 dan telah memiliki karyawan sekitar 77.783 pada tanggal 31 Desember 2008 yang lalu. UBS merupakan gabungan dari 2 perusahaan yaitu Union Bank of Switzerland dan Swiss Bank Corporation dengan kantor di negara Swiss. Perusahaan ini memiliki peranan penting yang menguasai 11.86% dari total volume market. Site lengkapnya: www.ubs.com

Citigroup
Adalah perusahaan internasional yang bergerak di bidang jasa keuangan. Berdiri sejak tanggal 7 April 1998 dan telah memiliki pekerja sekitar 299.000 pada tahun 2006 lalu. Perusahaan ini memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 10.39% dari total volume market. Markas besarnya berada di New York, Amerika Serikat. Site lengkapnya: www.citigroup.com

Barclays Capital
Yaitu sebuah bank yang bergerak dalam bidang investasi global. Berdiri sejak tahun 1997 dan telah memiliki karyawan sekitar 25.500 pada tahun 2009 lalu. Bank ini memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 6.61% dari total volume market. Markas besarnya berada di Britania Raya (merupakan negara berdaulat yang terletak dilepas pantai barat laut benua Eropa). Site lengkapnya: BarCap.com

The Royal Bank of Scotland
Adalah anak perusahaan Royal Bank of Scotland Group yang bergerak di bidang perbankan ritel. Berdiri sejak tahun 1727 dan telah memiliki karyawan sekitar 141.000. Perusahaan ini memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 6.43% dari total volume market. Markas besarnya berada di Britania Edinburgh, Skotlandia. Site lengkapnya: www.rbs.co.uk

Goldman Sachs
Yaitu sebuah bank di Amerika Serikat. Pendiri bank ini ialah Marcus Goldman. Bank ini didirikan pada tahun 1869 dan telah mempekerjakan 30.067 karyawan pada tahun 2008. Bank ini memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 5.25% dari total volume market. Markas besarnya berada di New York City, New York, Amerika Serikat. Site lengkapnya: GoldmanSachs.com

HSBC
Adalah salah satu grup perbankan terbesar di dunia. HSBC bermarkas di London, dengan kantor pusat di Menara HSBC, London. Bank ini didirikan pada tahun 1865 dan telah mempekerjakan 253.000 karyawan. HSBC memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 5.04% dari total volume market. Site lengkapnya: www.hsbc.com

7 Pedagang Forex Terbesar Di Dunia

Kalau biasanya orang bertanya mengenai siapa sih trader yang sukses di forex trading? Saya akan jawab salah satunya Soros. Tapi kalau siapa sih yang paling besar melakukan transaksi valuta asing di seluruh dunia? Maka saya akan membagi menjadi 10 pedagang yang mampu menguasai perdagangan market yang ada di dunia forex. Ketika pedagang ini melakukan transaksi, pergerakan harga akan meningkat cepat, dan sebagian besar pergerakan ini dilakukan oleh pedagang raksasa yang menguasai sekitar 53% dari total perdagangan di market.

Dari data riset yang diselenggarakan oleh IFSL atau singkatan dari Internasional Financial Service London menyebutkan, perputaran keseluruhan valuta asing telah mencapai 2,7 triliun US dollar. Data tersebut di ambil pada bulan April 2006 silam dengan dollar masing-masing negara diantaranya: London, Tokyo, New York, dan Singapura.

Jika perputaran harga dikuasai oleh 53% oleh pedagang raksasa, lalu siapa sajakah mereka? Dan bagaimana peranan mereka dalam mengendalikan harga market di masa depan? Berikut adalah informasi 7 dari 10 pedagang raksasa yang bisa menggerakkan market.

Deutsche Bank AG
Merupakan nama bank multinasional eksplorasi dunia dan hampir mempekerjakan 102.060 pekerja di tahun 2010 yang lalu. Markas besarnya berada di Frankfurt am Main, Jerman. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 1870. Jika ingin datang ke perusahaannya di Indonesia, Anda dapat menemukannya di Jakarta dan Surabaya. eutsche Bank AG memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 19.26% dari total volume market. Site lengkapnya : www.db.com

UBS AG
Merupakan sebuah perusahaan multinasional yang bergerak dibidang keuangan. Perusahaan ini  berdiri sejak tahun 1998 dan telah memiliki karyawan sekitar 77.783 pada tanggal 31 Desember 2008 yang lalu. UBS merupakan gabungan dari 2 perusahaan yaitu Union Bank of Switzerland dan Swiss Bank Corporation dengan kantor di negara Swiss. Perusahaan ini memiliki peranan penting yang menguasai 11.86% dari total volume market. Site lengkapnya: www.ubs.com

Citigroup
Adalah perusahaan internasional yang bergerak di bidang jasa keuangan. Berdiri sejak tanggal 7 April 1998 dan telah memiliki pekerja sekitar 299.000 pada tahun 2006 lalu. Perusahaan ini memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 10.39% dari total volume market. Markas besarnya berada di New York, Amerika Serikat. Site lengkapnya: www.citigroup.com

Barclays Capital
Yaitu sebuah bank yang bergerak dalam bidang investasi global. Berdiri sejak tahun 1997 dan telah memiliki karyawan sekitar 25.500 pada tahun 2009 lalu. Bank ini memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 6.61% dari total volume market. Markas besarnya berada di Britania Raya (merupakan negara berdaulat yang terletak dilepas pantai barat laut benua Eropa). Site lengkapnya: BarCap.com

The Royal Bank of Scotland
Adalah anak perusahaan Royal Bank of Scotland Group yang bergerak di bidang perbankan ritel. Berdiri sejak tahun 1727 dan telah memiliki karyawan sekitar 141.000. Perusahaan ini memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 6.43% dari total volume market. Markas besarnya berada di Britania Edinburgh, Skotlandia. Site lengkapnya: www.rbs.co.uk

Goldman Sachs
Yaitu sebuah bank di Amerika Serikat. Pendiri bank ini ialah Marcus Goldman. Bank ini didirikan pada tahun 1869 dan telah mempekerjakan 30.067 karyawan pada tahun 2008. Bank ini memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 5.25% dari total volume market. Markas besarnya berada di New York City, New York, Amerika Serikat. Site lengkapnya: GoldmanSachs.com

HSBC
Adalah salah satu grup perbankan terbesar di dunia. HSBC bermarkas di London, dengan kantor pusat di Menara HSBC, London. Bank ini didirikan pada tahun 1865 dan telah mempekerjakan 253.000 karyawan. HSBC memiliki peranan penting dalam transaksi sekitar 5.04% dari total volume market. Site lengkapnya: www.hsbc.com