Moral bertrading

Berikut pada bagian ini akan dikisahkan sekilas biografi George Soros dan kisah Babi dan Sapi.

Kisah Babi dan sapi

Ada seorang hartawan kaya raya tapi terkenal akan ke kikirannya yang luar biasa

Menjelang ajalnya tiba sang hartawan kikir tersebut menulis wasiat bahwa semua hartanya akan disumbangkan ke panti-panti sosial.

Namun betapa sedihnya hartawan tersebut mendapati bahwa masyarakat dikotanya sama sekali tidak mempedulikan dan berterimakasih atas ketulusan niatnya tersebut hatinya sangat hancur dan sebelum dia meninggal dia memanggil seorang tokoh agama yang baik hati dan bijaksana untuk menenangkan jiwanya.

Orang yang bijaksana tersebut lalu menceritakan kisah babi dan sapi ini:

Alkisah di akhirat seekor babi berbincang-bincang dengan sapi

“Sungguh tidak adil selama ini orang menganggapku hewan yang tidak berguna pada hal aku sudah memberikan segalanya kepada orang-orang tidak tahu di untung tersebut.”

Saya sungguh tidak mengerti kenapa orang lebih menghargai kamu sapi? bahkan seekor ayampun lebih dihargai daripada seekor babi.

“Padahal pengorbanan kita sama coba lihat saja kamu orang-orang tersebut memasak semua organ tubuhku untuk dimakan bahkan kaki ku pun dimasaknya juga. Saya tidak minta berlebihan tapi paling tidak hargailah bangsa babi yang sudah habis-habisan berkorban untuk manusia.” Demikianlah sang Babi mengeluh kepada sahabatnya sapi.

Sang sapi lalu menjawabnya “Hal tersebut terjadi karena apa yang telah saya berikan selama saya hidup. Saya memberikan susu kepada orang selama saya hidup, saya mengerjakan sawah ladang manusia selama saya hidup. Ayam juga memberikan telurnya selama hidup

Maksud dari cerita tersebut adalah “Apa yang telah kita kerjakan selama hidup kita jauh lebih berarti dari pada apa yang telah kita berikan sesudah kita mati.”

Intinya adalah Rezeki ada yang mengatur selama kita baik terhadap sesama dan murah hati Tuhan akan membalasnya berkali lipat dari apa yang sudah kita berikan kepada orang yang lebih membutuhkan. Siapa menanam dia akan menuai masalahnya tergantung pada apa yang ditanamnya kebaikan atau keburukan?.

Sekilas George Soros

Soros kecil lahir disuatu Negara di eropa timur saat itu pada masa pendudukan tentara nazi jerman yang anti kaum yahudi. Kebetulan Soros adalah seorang berdarah yahudi untuk menghindari pembantaian yang terjadi ayah Soros menyuap salah seorang penjaga perbatasan agar soros kecil bisa lolos melewati perbatasan kelihaian berdagang dan trick-trick licin dituruni soros dari ayahnya yang terus berlanjut sampai sekarang.

Setelah berimigrasi ke Amerika karir soros di pasar modal amerika melesat dengan sangat gemilang

Walaupun oleh lawan-lawannya dan media Soros di cap sebagai perusak pasar dan kapitalis yang rakus, namun pada kenyataannya Soros sangat peduli pada masalah-masalah kemanusiaan dan turut aktif menyumbang berbagai macam musibah dan bencana yang terjadi di berbagai belahan dunia termasuk bencana maut Tsunami di Aceh.

Bersama milliarder lainnya Bill gates yang juga dianggap memberlakukan monopoli dan dianggap jahat oleh sebagian masyarakat, Soros dan Bill gates telah membuktikan dengan tindakan nyata menyumbang dalam bentuk milliaran dollar tunai.dibandingkan dengan orang-orang yang menuduh, banyak bicara namun tidak pernah melakukan tindakan apapun untuk menyumbang kemanusiaan

Kini bersama musisi senior Bob Dole aktif menggalang dana kemanusiaan untuk negara – negara miskin di benua afrika dan jazirah arab. Soros mengkritik kebijaksanaan negara-negara arab yang kaya minyak tersebut yang dianggap tidak peka dan pelit menyumbang dana bagi negara-negara tetangganya yang kurang beruntung.

Dimasa pemerintahan Bill Clinton Soros juga aktif mengakomodasi perdamaian antara Israel dan palestina. Berdasarkan pengalaman pahit masa kecil soros sangat anti perang dan sekarang bersebrangan dengan presiden Bush yang doyan perang

Pada awal pemilu Amerika kemarin Soros menjagokan calon presiden partai demokrat John Kerry dan berjanji akan menggunakan kekuatannya untuk menjegal Bush. Namun pada kenyataannya Bush masih tetap unggul hal ini diakibatkan oleh mayoritas warga Amerika yang masih trauma terhadap serangan 11 september 2001 lalu. Mayoritas warga Amerika masih menganggap Bush lebih berani mengambil tindakan tegas.

Apakah Soros masih duduk sepanjang hari di layar monitor? Masih sibuk dengan grafik-grafik dan analisa tehnikal? Soros trader paling sukses yang pernah ada, telah memegang rahasia peran kunci psikologis trader rata-rata sehingga sampai saat ini terus menang tanpa harus seharian duduk di depan layar monitor.

Dengan rajin berderma juga membuktikan bahwa om Soros tidak berkurang hartanya malah semakin bertambah.”No WAR , No Rasisme, Peace Yes”

Putar dan dengarkan lagu John Lenon Imagine indahnya dunia jika benar terjadi seperti itu.

sumber : http://lukitohendro.cjb.net