Ads 468x60px

Thursday, January 3, 2013

Hasil Sharing Joe Chalhoub

Salah satu hal yang penting dalam trading adalah kesadaran bahwa kita tidak bisa berhenti belajar dan menganggap diri kita sudah mahir. Atau celakanya memiliki pemikiran bahwa kita adalah trader super, sementara kenyataannya kita baru menekuni dunia trading dalam beberapa bulan dan sebelumnya kita hanya menggeluti akun demo.

Untuk alasan inilah seputarforex.com menghadirkan artikel ini, agar kita bisa belajar bersama mengenai dunia trading melalui pengalaman salah seorang trader yang telah mengalami jatuh bangun. Kali ini kita akan merenungkan pengalaman Joe Chalhoub.

Mungkin saat ini kita sedang mengerutkan dahi bersama, bertanya-tanya, "Siapa sebenarnya Joe Chalhoub?" 

Chalhoub mungkin bukan penemu indikator atau ekonom terkenal seperti Bernanke. Namun pendiri Heritage-Crystal Clean, LLC ini memiliki pengalaman yang bisa kita renungkan. Sebelum ia mampu menciptakan strategi trading yang membuatnya mampu meraup profit besar dari Forex, Chalhoub adalah seorang trader awam yang baru memulai petualangannya dalam dunia trading 3 tahun lalu. Pada 3 bulan pertama trading yang dilakukannya mengalami loss, hingga ia akhirnya kehilangan semua modal dan hartanya.




Pada titik kelam dalam hidupnya tersebut, terlintas pikiran di benak Chalhoub untuk berhenti trading, namun kenyataannya ia tidak bisa melakukan hal tersebut. Dalam hati ia sadar, bila ia berhenti sekarang mungkin ia akan kehilangan kesempatan untuk memiliki bisnisnya sendiri. Chalhoub pun mengambil keputusan terbesar dalam hidupnya. Ia bertekad untuk meneruskan karirnya sebagai trader. Namun ia juga mengambil keputusan yang bijak: tidak melakukan apa-apa. Chalhoub memutuskan untuk mengambil peran pasif sebagai trader dan mulai mengamati, mempelajari, menganalisis, dan berlatih Forex sendirian.

Pertama-tama ia mulai mengamati market. Chalhoub mempelajari apa yang menyebabkan gerakan dan bagaimana reaksi dari penggerakan market. Ia menaruh perhatian besar pada hal ini, sebelum memutuskan untuk kembali terjun ke Forex trading.

Kemudian setelah melakukan observasi terhadap market dan pergerakannya, pria yang sempat bekerja sebagai kepala eksekutif Forbes sejak tahun 1999 ini, mulai mempelajari analisis teknikal dan analisis fundamental. Ia mencoba untuk memahami, bagaimana kedua tipe analisis yang berbeda ini dapat dapat memprediksi dan mengarahkan market. Dan apa yang bisa dilakukan Chalhoub untuk mendapatkan manfaat sebesar-besarnya dari dua analisis tersebut.

Namun Chalhoub tidak berhenti sampai di situ. Setelah memutuskan bahwa ia akan membangun bisnisnya sendiri, setelah berhasil menjadi trader handal, Chalhoub mulai membaca buku-buku tentang Forex Trading. Memiliki karir awal sebagai process engineer di Shell Canada, mungkin tak pernah terlintas di pikiran Chalhoub bahwa suatu hari nanti ia akan bersentuhan dengan buku mengenai Forex trading. Tapi semenjak mengalami loss besar, ia sadar bahwa ia tak bisa hanya mengandalkan analisis semata untuk mendapatkan profit secara konsisten. 

Dengan keyakinan bahwa buku mengenai Forex trading biasanya menjelaskan strategi yang berbeda dan taktik yang digunakan oleh trader-trader berpengalaman. Chalhoub menghabiskan waktunya untuk membaca buku-buku tersebut. Dan tentu saja, ia masih tak melakukan apapun yang bisa mengukuhkan dirinya sebagai trader. 

Mungkin bisa dibilang itu adalah kali pertama terdapat seorang trader, yang sama sekali tidak melakukan trading. Chalhoub bahkan tidak menggunakan akun demo dari satu brokerpun.

Beberapa kali Chalhoub melakukan percobaan dari hasil belajar dan membaca teknik-teknik baru, sebelum kemudian ia mantap untuk membuat akun gratis dan mulai trading dengan akun demo,  di mana hampir setiap teknik yang ada pada buku tersebut ia coba. Hingga akhirnya pria berusia 60 tahunan tersebut menemukan kinerja dan validitas market yang begitu berbeda dibanding saat ia pertama kali menekuni trading.

Setelah satu tahun mencoba dan belajar hal-hal baru mengenai trading, akhirnya Chalhoub memiliki strategi rekaannya sendiri. Dan ya, usaha keras dan tekad bulat Chalhoub terbayar. Strategi ciptaannya bekerja dengan sangat baik. Kini setiap bulan ia memiliki yang keuntungan positif dan konsisten yang membuatnya memiliki harapan besar bahwa ia bisa bertrading secara jangka panjang.


ImplementasiWalaupun Chalhoub mencapai setiap targetnya tiap kali ia ber-trading dan ia memiliki strategi yang berhasil, tetapi itu tidak cukup untuk membuat keuntungannya bertambah. Terkadang ia masih menemui loss dalam transaksi tradingnya. Pengalamannya mengamati market membuat Chalhoub sadar, beberapa kali ia terlalu melewatkan setiap kesempatan market Forex yang penuh dengan peluang. Dan ia tak memiliki siapapun untuk disalahkan kecuali dirinya. Oleh sebab itulah, ia memulai proses belajarnya kembali dari nol. Chalhoub kembali melototi semua waktu dan mengamati chart, sembari mendeteksi peluang sepanjang hari, dari Senin sampai Jumat.

Sebagai trader yang bekerja tanpa menggunakan bantuan broker, Chalhoub berkomitmen bahwa ia akan berada di depan komputer setiap hari. Namun pada praktiknya, ia tak bisa melakukan hal tersebut. Sebab Chalhoub memiliki profesi lain dengan karir yang lebih dulu mantap dibanding karirnya sebagai trader. Selain itu, ia juga memiliki keluarga. Sama sekali tidak mungkin bila ia menghabiskan seluruh waktunya duduk di depan layar komputer dan tak mengacuhkan sekitarnya. 

Maka ia pun memprogram ulang strategi dan sistem tradingnya, sehingga semua bisa berjalan dengan baik sesuai dnegan harapannya; ia masih memiliki karirnya sebagai CEO Heritage-Crystal Clean, masih bisa berbagi waktu dengan keluarga, sementara di saat yang sama Chalhoub tidak meninggalkan tradingnya. Chalhoub kemudian menciptakan sebuah perangkat lunak kecerdasan buatan yang mampu mengumpulkan data dari market dan menerapkan strategi pada data untuk mendeteksi peluang market selama 24 jam non stop. Ia pun membiarkan teknologi informasi melakukan kerja keras baginya.

Program ciptaan Chalhoub tersebut dapat menganalisis data fundamental dan teknikal dengan menghasilkan sinyal Forex, yang kemudian diteruskan secara otomatis ke platform broker di mana sinyal dijalankan secara otomatis. Untuk selanjutnya diteruskan juga untuk teman-temanya. 
Semua ini dilakukan Chalhoub tanpa mengganggu aktivitas lainnya. Program tersebut membuatnya mampu menjalankan program, menganalisis market, dan membuat keputusan (membeli dan menjual) bisa dilakukan tanpa ia perlu lagi campur tangan terlalu jauh dalam tradingnya.



Bagaimana? Sebuah sharing pengalaman yang cukup menakjubkan, bukan? Tentu saja, kita bukan Joe Chalhoub. Sebagian dari kita mungkin masih muda, baru saja menekuni Forex, dan belum memiliki pengalaman seperti Chalhoub. Tetapi kita bisa belajar dari keteguhannya serta kebulatan tekadnya ketika ia telah mengambil sebuah keputusan, dan mematuhinya. Inilah yang bisa kita teladani dari sosok Joe Chalhoub.




Sumber: 
earnforex.com