Jake Bernstein adalah salah satu trader dan sekaligus analis pasar futures yang terkenal. Ia memulai trading dengan tidak disengaja. Bernstein adalah seorang psikolog yang tertarik pada iklan dalam sebuah surat kabar tentang future trading. Ia kemudian merespon, dan tak lama setelah mengikuti pelatihan singkat dari broker pemasang iklan tersebut Bernstein membuka account trading. “Saya cepat sukses, tapi dana dalam account saya juga cepat menguap” kata Bernstein sambil menambahkan bahwa ia trading hanya berdasarkan rekomendasi dari brokernya.
Ia begitu tertantang dan penasaran kenapa seorang trader bisa rugi begitu banyak sementara yang lain bisa menghasilkan profit yang cukup besar. Bernstein mengevaluasi seluruh hasil tradingnya sambil melakukan penelitian singkat pada hasil trading para client brokernya yang sukses. Setelah mendalami semua aspek dalam trading dan menyusun sebuah sistem, ia memulai trading lagi dengan caranya sendiri. Metode trading yang digunakan sebagian besar berdasarkan analisa teknikal yang diterapkan dengan disiplin.
“Orientasi saya selalu pada analisa teknikal, pola pergerakan harga (chart/price pattern) dan siklus pasar” Pada awalnya ia tidak memiliki dana yang cukup untuk trading sesuai dengan metode yang dibuatnya. “Saya jadi konsultan trading sesuai dengan sistem yang saya buat, untuk mengumpulkan modal” Dalam waktu yang relatif singkat ia berhasil mendapatkan modal dan mulai trading dengan metodenya.
Sebagai presiden MBH Commodity Advisors yang berbasis di Winnetka Illinois, Amerika Serikat, saat ini Bernstein telah menulis lebih dari 40 judul buku. Ia meluncurkan MBH Weekly Futures Trading Letter yang terbit secara teratur sejak tahun 1972, dan ia juga mengadakan workshop tentang berbagai topik khusus dalam trading. Selain menjadi panelis pada “All Star Traders Hotline” Bernstein juga tampil di berbagai media radio dan televisi di Amerika Serikat dan Canada, serta menjadi tamu tetap di Wall Street Week, CNBC, JagFN TV dan WebTV.com.
“Saya suka mengajar, dan setiap kali mengajar saya selalu belajar hal baru yang semakin memperkuat kepercayaan saya pada metode trading yang telah saya ciptakan” ujarnya. Ia juga mengatakan “Ternyata banyak trader yang telah menerima informasi yang salah, dan banyak trader yang sebenarnya bingung tetapi tidak mengakuinya” Bernstein trading pada pasar futures yang sangat aktif seperti sektor energi, forex dan S&P, tetapi juga “Saya trading apa saja yang bisa membuat gerakan berarti pada time frame trading” katanya.
Mengenai analisa teknikal semisal pola pergerakan harga (chart/price pattern), Bernstein berkomentar “Chart pattern lebih sebagai seni. Analisa teknikal seharusnya obyektif. Jika saya mengajar dan menunjukkan sebuah chart pattern pada 10 siswa, saya akan merasa berhasil dan puas jika mereka semua sampai pada kesimpulan yang sama. Itulah yang saya maksud dengan obyektif” Ia mencontohkan analisa Elliot wave sebagai salah satu tipe analisa teknikal yang sangat subyektif. Interpretasi setiap trader dalam menghitung urutan tiap gelombang (wave) sering berbeda.
Jake Bernstein telah mengajar dan memberi ceramah hampir pada seluruh bagian dunia. Prediksi dan opininya sering dikutip oleh berbagai media investasi dan situs terkenal. Dengan pengalaman 40 tahun trading, Bernstein adalah konsultan investasi dengan client para investor, trader, lembaga keuangan, industri, perusahaan broker, para floor trader, hedge fund manager hingga money changer.
Beberapa buku karya Jake Bernstein yang terkenal antara lain: Key-Date Seasonal Analysis, The MA Channel Method, Market Patterns, Short-Term and Intermediate-Term Trading Methods, The Critical Time of Day and the 30-Minute Breakout Methods, The Power Momentum & Advanced Power Momentum Manual, MOM/MA (Momentum Moving Average), The Daily Sentiment Index, dan The Compleat Day Trader.
Mengenai kondisi pasar sekarang, Bernstein memprediksi bahwa era inflasi tinggi akan terjadi. “Sektor energi akan membumbung tinggi. Kita akan melihat tingkat suku bunga yang meningkat dan sebagian pasar modal yang bearish” ujarnya. Apa nasehatnya untuk trader pemula? “Jika mau trading serius, modal harus cukup. Lakukan diversifikasi. Pilih pasar yang range pergerakan harganya tinggi. Jangan mengabaikan management resiko. Banyak membaca, dan selalu obyektif”